Jumat, 29 Juli 2011

Evalusi Permainan dan Harapan ke Depan untuk Timnas Garuda




Pemain keduabelas
Luar biasa, dengan persiapan yang sangat mepet (kurang lebih satu minggu) Timnas INDONESIA mampu menjadi salah satu dari dua puluh tim terbaik di ASIA (daftar dibawah). Carut marut di tubuh PSSI tidak membuat semangat serdadu-serdadu garuda kendur. Pergantian pelatih yang dikhawatirkan bakal membuat Timnas memburuk, tidak terbukti. Dibawah dukungan sekitar 70ribu supporter (kata komentator di TV ) semangat Garuda di dada terbang tinggi.


Akan tetapi, perubahan skor dari 4-1 menjadi 4-3 menjadi mengindikasikan ada sedikit hal yang salah di tubuh Timnas Indonesia. Padahal,  hal itu terjadi setelah Turkmenistan hanya bermain dengan sepuluh pemain. Pergantian  pemain yang dilakukan pelatih WIM RIJSBERGEN (WR),  saya tuding sebagai penyebab utama. Tapi hal itu dibantah langsung oleh WR, di konferensi pers dia menegaskan bobolnya dua gol karena stamina pemain di babak kedua menurun. Tak dipungkiri lagi hal itu karena kurangnya persiapan, penyebabnya juga orang orang yang memperebutkan kursi PSSI 1 sehingga membuat konggres PSSI harus diulang tiga kali.

PASOEPATI ada dimana-mana
Secara keselurahan saya menilai permainan Indonesia cukup baik, walau pertahanan sangat terlihat kurang koordinasi di babak kedua. Ferry bekerja di bawah mistar gawang dengan sangat baik. Pertahanan yang digalang Ricardo Salampessy, M.Nasuha, Z.Syukur dan M.Robby cukup baik di babak pertama. Tapi di babak kedua, koordinasi memburuk setelah masuknya H.Hamzah. Di lini tengah Firman, Bustomy Ridwan, dan Ilham cukup baik dalam mengalirkan bola. Alhasil, Boaz Sollosa dan Cristian El Loco Gonzales sangat  mendapat bola-bola matang untuk menghancurkan pertahanan Turkmenistan. Dua gol El Loco membuktikan dia striker oportunis yang setengah peluang pun bisa dia ubah menjadi gol. Bochi (panggilan Boaz.red) layak menjadi MVP, dua umpan matang serta penetrasinya cukup merepotkan pertahanan Turkmenistan. Namun, finishing touch di depan gawang Turkmenistan masih kurang tajam. Peluang emas pun banyak terbuang dari kakinya.



Dan hal yang paling penting sekarang, tidak boleh kita terlalu lama larut dalam euphoria kemenangan. Jalan menuju PD Brazil 2014 masih sangat panjang dan terjal. Kita tak boleh lupa berdoa agar pengundian putaran ketiga Kualifikasi PD2014 zona Asia yang akan dilakukan di Marina da Glória (Rio de Janeiro, Brazil) pada 30 Juli 2011 mempertemukan kita dengan lawan yang relative mudah (walaupun secara matematika, tim-tim yang lolos sangat sulit untuk dikalahkan).

  • Terdapat 15 pemenang dari putaran kedua (Singapura, Cina, Suriah, Uzbekistan, INDONESIA, Qatar, Kuwait, Yordania, Oman, Lebanon, UAE, Irak, Iran, Arab Saudi dan Thailand) yang akan tergabung dengan lima negara peserta Piala Dunia 2010 yang sudah mendapat bye (Jepang, Australia, Korea Selatan, Korea Utara dan Bahrain). Drawing akan menentukan empat tim yang tersebar ke dalam lima grup, dengan pot yang diurut berdasarkan ranking FIFA per Juli 2011:
Pot 1 Ranking FIFA
Jepang Jepang  16
Australia Australia  23
Korea Selatan Korsel  28
Iran Iran  54
Cina Cina  73
Pot 2
Uzbekistan Uzbekistan  83
Qatar Qatar  90
Yordania Yordania  91
Arab Saudi Arab Saudi  92
Kuwait Kuwait  95
Pot 3
Bahrain Bahrain  100
Suriah Suriah  104
Oman Oman  107
Irak Irak  108
Uni Emirat Arab Uni Emirat Arab  109
Pot 4
Korea Utara Korea Utara  115
Thailand Thailand  119
Singapura Singapura  131
Indonesia INDONESIA  137
Lebanon Lebanon  159
  • Pertandingan putaran ketiga (home & away) dijadwalkan dalam periode 2 September 2011 hingga 29 Februari 2012.
  • Juara dan runner-up masing-masing grup lolos ke putaran keempat yang terdiri dari dua grup (lima tim ke Grup A ditambah lima tim ke Grup B akan diundi lagi).
  • Pertandingan putaran keempat (home & away) digelar antara 3 Juni 2012 dan 18 Juni 2013.
  • Sedangkan tim yang menempati peringkat ketiga dari masing-masing grup akan saling berhadapan (play-off home & away) di putaran kelima. Pemenang putaran kelima kemudian play-off (kandang dan tandang) melawan salah satu kandidat play-off dari zona CONCACAF, OFC atau CONMEBOL.



Dengan pembagian pot seperti di atas. Di mohon seluruh suporter Timnas untuk bantuan do'anya, semoga kita diberikan lawan yang cukup mudah. Sehingga sejarah tim garuda bermain di level Piala Dunia bisa terwujud.

Kalau boleh memilih, maka saya ingin Timnas berada satu grup dengan China, Qatar, dan Bahrain. Kalau Anda...???

2 komentar: